Reksa Dana IndoSterling Pasar Uang
Reksa Dana yang menginvestasikan sebagian besar dananya pada produk pasar uang, seperti deposito atau instrumen hutang yang akan jatuh tempo kurang dari satu tahun. Imbal hasil Reksa Dana jenis ini relatif lebih rendah daripada Reksa Dana lainnya, tetapi tingkat risikonya juga rendah. Walaupun imbal hasil Reksa Dana ini relatif rendah, namun tetap lebih tinggi daripada deposito karena investor tidak dikenakan pajak bunga seperti pada deposito. Reksa Dana ini cocok untuk kebutuhan investasi jangka pendek, kurang dari satu tahun.
| Tanggal Peluncuran | : | 8 Maret 2019 |
| Jenis Reksa Dana | : | Reksa Dana Pasar Uang |
| Mata Uang | : | Rupiah |
| NAB Awal | : | Rp. 1.000,- |
| Bank Kustodian | : | PT Bank Central Asia, Tbk |
Kebijakan Investasi:
- IndoSterling Pasar Uang akan melakukan investasi dengan komposisi portofolio investasi sebesar 100% dari NAB pada instrumen pasar uang dalam negeri dan/atau Efek Bersifat Utang yang diterbitkan dengan jangka waktu tidak lebih dari 1 tahun dan/atau sisa jatuh temponya tidak lebih dari tahun yang diperdagangkan di Indonesia dan/atau deposito, dalam mata uang Rupiah; sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
Jumlah Minimal Pembelian Awal dan Selanjutnya:
Rp. 100.000,-
Jumlah Minimal Penjualan Kembali:
Rp. 100.000,-
Jumlah Minimal Pengalihan:
Rp. 100.000,-
Rekening Bank
PT Bank Central Asia, Tbk
Atas Nama: Reksa Dana Indosterling Pasar Uang
No. Rekening: 206-3343757
Biaya-biaya:
- Jasa Manajer Investasi : maks. 1,5%
- Jasa Bank Kustodian : maks. 0,5% per tahun
- Biaya Pembelian : -
- Biaya Penjualan Kembali : -
- Biaya Pengalihan : -
Tujuan Investasi
Memberikan tingkat imbal hasil yang menarik dan tingkat likuiditas yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan dana tunai dalam waktu singkat.
Resiko Investasi
- Risiko Berkurangnya Nilai Aktiva Bersih (NAB) Setiap Unit Penyertaan
- Risiko Perubahan Kondisi Ekonomi dan Politik
- Resiko Likuiditas
- Resiko Wanprestasi
- Resiko Perubahan Aturan
- Resiko Pembubaran dan Likuidasi
